
Kelebihan atau Kekurangan Oli Akan Berdampak Pada Performa Motor
Media Kampar – Oli mesin untuk sepeda motor memiliki berbagai jenis. Kalaupun jenisnya sama, pelumas yang digunakan belum tentu sama. Kelebihan atau kekurangan oli mesin akan berdampak pada performa motor.
Sepeda motor atau skuter matik, manual, bebek, dan sport seringkali memiliki standar oli mesin yang berbeda. Hal yang sama berlaku untuk ukuran volumenya.
Kebutuhan untuk mengukur jumlah oli juga tidak bisa sembarangan, misalnya untuk oli otomatis misalnya rata-rata 800 ml. Jika berlebih atau kurang, bisa berdampak signifikan terhadap performa mesin.
Bahkan karena takaran oli yang tidak cukup dapat memiliki efek jangka panjang pada mesin.
Misalnya, gesekan yang berlebihan pada komponen piston, ring piston, seal klep, dan yang paling serius, kegagalan mesin karena penguapan yang berlebihan karena mesin yang terlalu panas.
Menurut Fajar Buari, Kepala Bengkel Sentral Motor Yamaha, jika mesin kehabisan oli atau oli terlalu banyak, ada dua efek risiko.
“Pertama-tama, jika pelumasan tidak cukup, kedua bagian akan bergesekan, yang akan menghasilkan banyak panas. Jika mesin lamban, itu dapat menyebar ke bagian lain,” katanya kepada Kompas.com, Senin (27 Juni). 2022). . Mengatakan).
Baca juga: Pembelian Pertalite tidak wajib Aplikasi MyPertamina, Simak Syaratnya
Kedua, jika ada terlalu banyak minyak, segel katup bocor. Jika situasinya benar-benar serius, celah kebocoran bisa menjadi jalan masuknya oli ke transmisi.
Fajar mengatakan, “Seal tidak kuat dan tumpah ke dalam CVT. Mesin otomatis tidak bekerja karena selip.”
Hal senada diungkapkan Penggaron Rofiudin, Kepala Bengkel Astra Honda Motor (AHM) Nusantara Sakti.
Menurutnya, risiko turunnya oli mesin di bawah garis indikator level oli bisa menyebabkan piston tergores dan seal klep bocor.
Ia menambahkan, “Minyak di mesin lebih sedikit, dan piston tidak kuat. Sistem sirkulasi oli tidak melumasi piston dengan sempurna.”
Maka dari itu penting bagi kita untuk merawat kendaraaan. Agar nyaman dan aman ketika dipakai. Jika kendaraan bermoto jarang disrvice , maka dikhawatirkan akan merusak suku cadang yang ada, jika hal tersebut terjadi, maka akan membahayakan keselamatan pengguna.
Cek secara berkala kendaraan anda untuk kenyamanan selama menggunakan kendaraan. Semoga info di atas membantu anda dalam memilih oli yang tepat untuk kendaraan anda.